Alat dan Bahan
Alat :
1.
Kapas
2.
2 botol bekas air mineral
600ml
3.
Silet
4.
Penggaris
Bahan :
1.
Kacang hijau
2.
Air
Prosedur Pelaksanaan Penelitian
Prosedur pelaksanaan dalam penelitian ini adalah
sebagai berikut :
1.
Siapkan masing-masing 5 biji kacang hijau untuk
ke-2 botol yang telah di rendam 1 hari 1 malam
2.
Siapkan 2 botol air mineral 600ml, berilah kapas
lalu letakkan biji kacang hijau 5 biji
di masing-masing botol tsb dan beri sedikit air.
3.
Meletakkan botol air mineral berlebel “TERANG” di
tempat yang intensitas cahaya mataharinya cukup,dan meletakkan botol air
mineral berlebel “GELAP” di tempat yang kurang intensitas cahaya matahari.
4.
Mengukur panjang batang kecambah dari ke 2 botol
yang telah tumbuh selama kurun waktu 3 hari setiap hari (saat jam istirahat
sekolah)
5.
Pengukuran dimulai dari permukaan hingga ujung
batan
6.
Menulis hasil pengamatan dalam tabel pengamatan.
TABEL
HASIL PENGAMATAN
Data di analisa setelah kurun waktu yang telah di
tentukan.Dalaam penelitian ini waktu yang di perlukan adalah 3 hari.Data
tersebut akan kami rata-rata sesuai dengan ketentuan.Setelah hasil anasilisa
keluar,akan kami serahkan laporan ini kepada
bapak Drs. Khusnan selaku guru pembimbing pelajaran biologi.
Agenda penelitian
|
Aktivitas
|
KETERANGAN
|
|
Hari Ke-
|
Data Penelitian
|
||
1
|
31 July 2011
|
1. mencari, mempersiapkan alat dan bahan yang dibutuhkan dalam penelitian.
2. merendam biji kacang hijau.
|
Gbr I Gbr II
|
2 s/d 3
|
1 s/d 2 Agustus ‘11
|
1. menanam biji kacang hijau
2. melakukan
penelitian
(mengukur pertumbuhan biji
kacang hijau)
|
|
4
|
3
Agustus 2011
|
1. melakukan
penelitian
2. analisis
data
|
|
5
|
4 Agustus 2011
|
membuat
laporan (proposal)
|
|
NB. Pengamatan dilakukan di Ruang
kelas XII-Ipa 1
Pukul :07.00 – 08.30
Hasil pengamatan
a.
Pertumbuhan Biji Kacang Hijau Di Tempat Terang
PERKECAMBAHAN
|
HASIL PENELITIAN
|
JUMLAH
|
RATA”
|
||
1 Agt ‘11
|
2 Agt ‘11
|
3 Agt ‘11
|
|||
KE-1
|
KE-2
|
KE-3
|
|||
1
|
0,4
|
2
|
5
|
7,4
|
3,7
|
2
|
0,4
|
3
|
4,2
|
7,6
|
3,8
|
3
|
0,5
|
2,5
|
5
|
8
|
4
|
4
|
0,4
|
3,7
|
7
|
11,1
|
5,55
|
5
|
0,4
|
5
|
8
|
13,1
|
6,55
|
b. Pertumbuhan
Biji Kacang Hijau Di
Tempat Gelap
PERKECAMBAHAN
|
HASIL PENELITIAN
|
JUMLAH
|
|
RATA”
|
||
1 Agt ‘11
|
2 Agt ‘11
|
3 Agt ‘11
|
||||
KE-1
|
KE-2
|
KE-3
|
||||
1
|
0,5
|
4
|
7,7
|
12,2
|
|
6,1
|
2
|
0,4
|
3
|
5
|
8,4
|
|
4,2
|
3
|
0,4
|
7
|
9,8
|
17,2
|
|
8,6
|
4
|
0,4
|
6
|
8
|
14,4
|
|
7,2
|
5
|
0,4
|
6
|
8,2
|
14,6
|
|
7,3
|
Kesimpulan
Dari
percobaan yang dilakukan oleh kelompok kami,kami menyimpulkan bahwa kecambah
berlebel “TERANG “ pertumbuhannya lebih lambat dari pada kecambah berlebel
“GELAP”. Dalam waktu 10 hari warna daun kecambah yang berlebel “TERANG” tetap
berwana hijau segar dan kecambah yang berlebel “GELAP” daunnya berwarna
kekuningan. Kelompok kami menduga hal tersebut dikarenakan kecambah yang
berlebel “GELAP” tidak mendapatkan sinar matahari untuk proses fotosintesis
karena tidak mempunyai pigmen untuk menangkap cahaya matahari tsb sehingga
klorofil tidak bsa diproduksi oleh daun.
Dan
kecambah yang berlebel “GELAP” mati terlebih dahulu karena kecambah tersebut
tidak bisa menghasilkan makanan untuk mempertahankan kehidupannya dan tidak
mampu mengisi cadangan makanan dalam embrio kecambah.